Karangan
Ilmiah tidak selalu identik dengan karangan hasil penelitian. Karangan
hasil penelitian hanyalah salah satu jenis karangan ilmiah. Apabila kita
merujuk kepada pengertian dan ciri-ciri karangan ilmiah,
akan ada banyak sekali jenis karya tulis atau karangan yang dpat
digolongkan kedalam
karangan ilmiah. Namun, secara umum karangan ilmiah terbagi menjadi jenis-jenis berikut.
karangan ilmiah. Namun, secara umum karangan ilmiah terbagi menjadi jenis-jenis berikut.
1. Laporan
Laporan adalah suatu cara berkomunikasi dari penulis untuk menyampaikan
hal-hal penting kepada sesorang atau suatu badan hukum sehubungan dengan
tugas yang dibebankan kepadanya.
Pembuatan laporan sangat diperlukan, terutama dalam kaitanya dengan penyusunan kebijakan-kebijakan, seperti kebijakan untuk
a. mengatasi suatu masalah;
b. mengambil keputusan yang lebih efektif;
c. mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah;
d. mengadakan pengawasan dan perbaikan;
e. menemukan teknik-teknik baru.
menurut isinya, sebuah laporan dapat berupa laporan buku, laporan
wawancara, laporan diskusi, laporan perjalanan, laporan pengamatan,
laporan peristiwa, dan laporan penelitian.
2. Makalah
Makalah adalah karangan ilmiah yang membahas suatu persoalan beserta
pemecahan berdasarkan kajian literatur dan/atau kajian lapangan. Makalah
biasanya disusun untuk pertemuan-pertemuan ilmiah, seperti sinopsium,
seminar, atau lokarya. Makalah sering pula disebut paper, yakni tugas
tertulis pada suatu mata perkuliyahan/pelajaran yang penyusunnya bisa
berupa hasil kajian terhadap buku dan permasalahan dalam suatu
perkuliahan atau lapangan. Selain itu, dikenal pula istilah kertas
kerja, yakni jenis makalah yang disusun dan dipresentasikan oleh seorang
pejabat dalam suatu pertemuan.
Dalam surat kabar atau majalah sering pula dijumpai karangan yang
sejinis makalah, yaitu artikel. Artikel merupakan karangan faktual yang
membasah suatu persoalan, misalnya seni, budaya, dan pariwisata dengan
tujuan menyampaikan gagasan dan fakta untuk meyakinkan, mendidik, ata
menghibur.
3. Skripsi
Skripsi adalah karangan ilmiah yang disusun oleh mahasiswa S1 untuk
menyelesaikan pendidikannya. Skripsi merupakan bukti kemampuan akademis
seorang mahasiswa dalam penelitian yang berhubungan dengan pemecahan
masalah yang sesuai dengan bidang studinya, dan disimpulkan sesuai
dengan tujuan penelitian.
4. Tesis
Tesis adalah karangan ilmiah yang ditulis mahasiswa S2 untuk memperoleh
gelar master atau magister. Dibandingkan skripsi, tesis memiliki taraf
keilmiahan yang lebih tinggi. Hal itu disebabkan oleh penulisannya yang
lebih teliti dan mendalam, baik dari segi permasalahan, kajian teoretis,
maupun pembahasannya. Oleh karena itu, pernyataan, pendapat, atau teori
yang dikemukakan harus didukung argumen yang kuat.
5. Disertasi
Disertasi adalah karangan ilmiah yang ditulis oleh mahasiswa S3 untuk
memperoleh gelar doktor. Doktor adalah gelar akademis tertinggi yang
diberikan oleh suatu perguruan tinggi. dibandingkan skripsi dan tesis,
disertai memiliki tingkat keilmiahan yang lebih berbobot karena
permasalahan yang dikaji lebih kompleks, mendalam, problematik, dan
komprehensif.
Sistematika Penulisan Karangan Ilmiah
Karangan ilmiah dapat ditulis dalam berbagai bentuk penyajian. Secara
umum, bentuk penyajian karangan ilmiah terbagi menjadi bentuk...... Baca Selengkapnya >>>>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar